Kamis, 07 Maret 2013

Alasan di Adakannya Training K3


Persaingan industri yang semakin ketat  menuntut perusahaan untuk mengoptimalkan  seluruh sumber daya yang dimiliki dalam  menghasilkan produk berkualitas tinggi.  Kualitas produk yang dihasilkan tidak terlepas  dari peranan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki perusahaan. Faktor-faktor  produksi dalam perusahaan seperti modal,  mesin, dan material dapat bermanfaat apabila  telah diolah oleh SDM yang berkualitas. SDM yang berkualitas sebagai tenaga  kerja tidak terlepas dari masalah-masalah yang  berkaitan dengan keselamatan dan  kesehatannya sewaktu bekerja.
Riset yang dilakukan badan dunia  International Labour Organization (ILO)  menghasilkan kesimpulan, setiap hari rata-rata 6.000 orang meninggal, setara dengan satu orang setiap 15 detik atau 2,2 juta orang per  tahun akibat sakit atau kecelakaan yang  berkaitan dengan pekerjaan mereka. Salah satu contoh kecelakaan kerja adalah  Pekerja yang sedang membersihkan kaca tewas karena jatuh dari gondola Menara Batavia  dari lantai  33 dan  terhempas dilantai 29 diduga tidak memasang tali pengaman yang menyebabkan dia terjatuh (Kompas, 2011)
Gambar 1. Pekerja yang tewas karena tidak menggunakan tali pengaman (Sumber : http://www.ciptasaranasafety.com/pentingnya-training-ahli-k3-umum/)

Dari berita diatas, Himpunan Mahasiswa Teknik Industri  dan Laboratorium APK & E Universitas Islam Indonesia merasa perlu untuk mengadakan Training Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang dibuka untuk mahasiswa. Training ini diadakan bekerja sama dengan Pusat Training Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Training Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan suatu manifestasi ilmu pengetahuan serta penerapannya di dunia kerja. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar